Berbagai fitur dalam samba yang harus kalian ketahui di
linux
Dalam debian 7 kali ini saya akan memdeskripsikan secara
lebih rinci tentang penjelasan dari samba tersebut
Di dalam samba dalam membuat directory semuanya di cantumkan
melalui script yang kita tambahkan
di dalam script tersebut kita bisa menaruh berbagai pengaturan yang disediakan di samba dan nantinya kita gunakan dalam fitur samba share
samba sendiri digunakan sama hal nya seperti share folder didalam debian , agar mempermudah dalam mengakses file tersebut dari linux ke windows atau dari linux ke linux
didalam samba ada yang namanya
security = share dan security = user
di dalam maksud share dan user tersebut
di dalam script tersebut kita bisa menaruh berbagai pengaturan yang disediakan di samba dan nantinya kita gunakan dalam fitur samba share
samba sendiri digunakan sama hal nya seperti share folder didalam debian , agar mempermudah dalam mengakses file tersebut dari linux ke windows atau dari linux ke linux
didalam samba ada yang namanya
security = share dan security = user
di dalam maksud share dan user tersebut
adalah share memberikan akses masuk ke samba
namun belum pada saat masuk ke folder nya tanpa memasukan password
dan user adalah memberikan pertanyaan kepada sang pembuka samba tersebut untuk dimintakan password saat mengakses samba tersebut dan belum masuk ke tahap memasukan/masuk kedalam folder
didalam memberikan nama folder , samba menggunakan [namafolder] dalam script samba tersebut
dan user adalah memberikan pertanyaan kepada sang pembuka samba tersebut untuk dimintakan password saat mengakses samba tersebut dan belum masuk ke tahap memasukan/masuk kedalam folder
didalam memberikan nama folder , samba menggunakan [namafolder] dalam script samba tersebut
dalam samba untuk mempermudah pengerjaan , samba memberikan
fitur yang namanya comment yang memberikan komentar pada folder tersebut
browseable dalam
samba sebagai penentu apakah folder tersebut dapat terlihat atau di hidden saat
mengakses samba tersebut atau memasukin alamat samba , namun jika folder
tersebut terhidden , cara untuk mengakses nya adalah dengan cara memasukan path
secara manual
path adalah letak
dimana folder tersebut di simpan
writeable adalah
dimana user dapat mengubah dan menghapus dengan dibarangi read only = no
Dan write list
dimana disana memberikan akses tersebut hanya kepada user tertentu yang ada
didalam write list tersebut
read only hanya
memberikan akses kepada user sebagai pembaca dan dapat mengcopy
dan read list memberikan
akses tersebut hanya kebeberapa user yang ada di dalam read list tersebut
public adalah
dimana saat kita membuka folder tersebut akan di tanyakan password saat
mengakses folder tersebut jika anda mengaktifkan public = yes , biasanya di pergunakan di saat folder tersebut
menggunakan valid users
yang penting harus ke hafal adalah
browseable
public
path
valid users
Tidak ada komentar:
Posting Komentar